Selasa, 12 Januari 2016

Kuliner Purwokerto

1.        Oemah Daun


Oemah daun merupakan tempat kuliner yang cocok untuk bersantai bersama keluarga, terlebih lagi buat kamu yang sudah lelah karena harus berkendaraan dengan jarak yang jauh dan kondisi jalanan yang macet. Oemah Daun berlokasi di Jl Wahid Hasyim No.101 - 103 Karang Klesem, Purwokerto. Oemah Daun menyediakan tempat makan indoor dan outdoor yang berupa lesehan. Di sini kita bisa menikmati beraneka menu makanan khas masakan Indonesia, mulai dari ayam-ayaman, ikan-ikanan, tumis, nasi goreng, mie tek-tek, sop, dan masih banyak lagi. Lokasi : Jl Wahid Hasyim No.101 - 103 Karang Klesem, Purwokerto
.




2.        Warung Ndeso


Beristirahat dan mengisi perut di tempat yan alami pastilah akan cepat membantu untuk memulihkan tenaga kita dan akan menjadi pengalaman yang akan selalu diingat. Di Purwokerto ini ada tempat makan yang menawarkan suasana desa yang alami. Namanya Warung Ndeso di Jl. Baturaden km 10 Rempoah, Purwokerto. Di tempat makan ini, kita bisa mendapati suguhan makanan-makanan tradisional setempat dengan cita rasa yang nikmat, seperti ayam bakar spesial sari kelapa, singkong goreng dengan bumbu barbeque, serta ceker kecap lada hitam. Ada juga meun yang diberi nama unik seperti oseng legit numani, wedang jahe ublek-ublek kopyor, dan masih banyak lagi. Meski bertemakan tradisional, Warung Ndeso juga menyediakan sejumlah makanan asal Eropa, seperti Steak, Beef dan Spaghetti. Kurang lebih total menu di Warung Ndeso ini berjumlah 300 menu.
Lokasi : Jl. Baturaden km 10 Rempoah, Purwokerto



3.        Sahoun Ayam pak Kartim Kali Putih


Mungkin banyak yang belum mengenal tentang makanan yang satu ini. pasalnya Sahoun Ayam yang digadang-gadang oleh penjualnya merupakan makanan khas Purwokerto ini nyatanya sangat jarang ditemui. Di Purwokerto, penjual Sahoun Ayam yang terkenal adala miliknya Pak Kartim, diantaranya bertempat di Jalan Kali Putih, dan cabangnya warung tenda yang ada di Jl Soedirman. Sahoun ini bentuknya mirip kwetiaw dan terbuat dari tepung beras dan aci. Satu porsi Sahoun Ayam ini dipatok sebesar Rp. 8.000,-. Lokasi : Jalan Kali Putih & Jl Soedirman




4.        Bakso dan Soto Sami Asih (Pak Birin)


Penggemar Bakso dan penggemar soto Banyumas mungkin bakal langsung ke salah satu tempat rekomendasi ini. Warung Bakso dan Soto Sami Asih atau dikenal dengan nama penjualnya yaitu Pak Birin. Berlokasi di Jalan Pramuka, warung ini menjajikan menu Bakso, Soto Ayam, Soto Daging, dan Soto + Bakso. Soto di warung Pak Birin ini lengkap dengan bumbu kacang dan porsinya yang lebih banyk dibanding dengan warung-warung lainya. Buat cemilannya kamu bisa coba gorengan dan berbagai macam kerupuk/klanting.
Lokasi : Jalan Pramuka




5.        Merdeka 8 Kopi & Kafe


Kopi memang sudah menjadi sebuah minuman yang sulit di pisahkan bagi sebagian orang. Karena itulah, sekarang ini banyak sekali menjamur berdirinya Coffee Shop. Kopi juga menjadi pilihan tepat buat banyak orang untuk melepaskan diri sejenak dari kegiatan-kegiatan yang melelahkan, atau buat kamu untuk beristirahat sejenak dari perjalanan panjang nan jauh. Kopi Merdeka 8 merupakan salah satu Coffee shop yang ada di Purwokerto, tepatnya di Jalan HR.Bunyamin 40, Pabuaran. Tempat ini mungkin cocok buat kamu beristirahat sejenak dari perjalan mudik yang masih jauh. Di sini juga menyediakan berbagai makanan dan minuman
.
Lokasi : Jalan HR.Bunyamin 40, Pabuaran, Purwokerto




6.        Bebek Bakar Sambal Hijau “Rumah Makan Unyil”


Malam hari di Purwokerto, merupakan saat yang tepat untuk berwisata kuliner. Pasalnya, di Purwokerto banyak pedagang makanan yang baru muncul ketika menjelang malam. salah satunya adalah Rumah Makan Unyil yang bertempat di Jl. Pramuka, belakang Pasar Situmpur – Purwokerto. Warung Unyil ini menyajikan hidangan berupa Bebek Bakar/Goreng Sambal Hijau, Burung Dara Goreng, Ayam Goreng Kampung dan Lele Goreng. Yang menjadi menu andalan adalah Bebek Bakar Sambal Hijau. biasanya makanan disajikan di atas sebuah cobek yang terbuat dari tanah liat.
Lokasi : Jl. Pramuka, belakang Pasar Situmpur – Purwokerto




7.        Sate Ayam Martawi


Sate yang satu ini merupakan salah satu sate tertua khas dari Cilacap, yang sudah menjadi tempat favorit bagi warga Purwokerto. Kedai Sate Ayam Martawi ini terletak di Jl. Kol. Sugiono No. 54 B, Purwokerto. Kedai sate ini mulai buka dari jam 9 pagi sampai jam 10 malam. Seporsi sate biasanya ditemani dengan sepirng lontong. Harga pertusuk sate dihargai Rp. 1.000/tusuk dan lontongnya Rp 2.000/buah.
Lokasi : Jl. Kol. Sugiono No. 54 B, Purwokerto




8.        Sayur Keong


Siapa yang ga tau keong? Hewan yang sering dianggap sebagai hama oleh para petani ini menjadi kudapan kuliner Khas bagi warga Purwokerto. Di purwokerto, keong diolah menjad sayur, tapi jarang sekali yang memakannya denga nasi. Pembeli lebih banya membelinya sebagai cemilan. Sayur keong ini memiliki rasa yang agak pedas dan gurih. Lokasi : JL. Kauman Lama, No. 31, Purwokerto, Indonesia




9.        Gethuk Goreng


Tenang, bukan salah ketik, kok. Kalau biasanya gethuk yang terbuat dari umbi-umbian dan diolah dengan cara direbus, di Purwokerto ada gethuk yang digoreng. Gethuk goreng juga terbuat dari singkong atau ketela dicampur dengan gula jawa. Paling nikmat dinikmati dalam keadaan masih panas saat sore hari sambil minum teh atau kopi.



10.    Mendoan


Salah satu produk turunan yang paling terkenal dari biji kedelai adalah tempe. Penganan yang terbuat dari kedelai ini tinggi kandungan protein dan seratnya. Purwokerto terkenal sebagai kota asal mendoan dan mendoan dapat ditemukan di seluruh penjuru kota. Mendoan dibuat dari tempe yang dipotong tipis dan dibalut dengan adonan tepung berbumbu lalu digoreng sebentar dengan minyak panas. Paling enak kalau
dinikmati saat masih panas dengan cocolan kecap atau saus sambal atau cabe rawit.




11.    Lumpia


Kalau di Semarang lumpia dikenal sebagai makanan ringan, di Purwokerto lumpia bisa juga dijadikan lauk. Dan lumpia di sini berbeda dengan lumpia di Semarang. Lumpia di Purwokerto diberi nama Lumpia Bom. Nama itu diberikan karena ukurannya yang besar, sekitar 15-20 cm dengan diameter sekitar 4-6 cm. Lumpia disajikan beserta nasi dan lalapan serta ditemani oleh sambal yang pedas. Isinya juga bukan  rebung, tetapi menggunakan berbagai sayuran segar yang dicampur bahan-bahan lain seperti telur, daging, atau sea food. Kalau makan satu porsi tidak kenyang, tidak usah malu-malu untuk menambah satu porsi lagi.



12.    Lanting


Sekilas bentuknya mirip onion ring, tetapi cemilan khas Purwokerto ini terbuat dari tepung yang digoreng dan berbentuk cincin. Harga sebungkus lanting bervariasi, tapi relatif tidak mahal dan bisa jadi teman yang asik sambil bengong atau sambil berkumpul dengan teman.



13.    Keripik Tempe


Satu lagi makanan berbahan baku tempe yang dibuat di Purwokerto, yaitu keripik tempe. Jika mendoan dibuat dari potongan tempe yang agak tebal, keripik tempe dibuat dari potongan tipis tempe yang dibalut tepung dan digoreng hingga garing. Adonan tepung yang membalut keripik tempe tidak menggunakan jintan, tetapi tidak mengurangi kerenyahan dan kenikmatannya. Mau untuk cemilan? Bisa! Mau untuk menambah lauk makan? Juga bisa!



14.    Bakmi


Yang membuat Bakmi Purwokerto berbeda dengan tempat lainnya adalah mie lebar yang digunakan. Mie lebar yang mirip dengan kwetiauw dimasak bersama bahan dan bumbu di atas tungku arang yang memberikan aroma tambahan dan menambah kenikmatan bakmi. Bakmi yang dipesan bisa berupa bakmi goreng, bakmi rebus, atau versi nyemek, yaitu bakmi goreng dengan kuah. Jangan lupa tambahkan sambal pedas biar lebih nendang.



15.    Serabi


Serabi Purwokerto juga berbeda dengan Surabi Bandung atau Serabi Solo. Meski serabi Purwokerto terbuat dari bahan yang sama dengan dua saudaranya. Tapi yang membedakan adalah adonan manis yang berada di tengah serabi. Jadi, bayangkan serabi dengan pinggiran putih serta bagian tengah berwarna coklat yang manis dan gurih. Lalu bayangkan memakannya perlahan-lahan dari pinggirannya yang berwarna putih belum melahap bagian tengahnya yang berwarna coklat.